Madara dan Sosial Masyarakatnya

Orang kota pasti jarang melihat seperti ini! Madara dalam gambar Di daerah penulis memang masih jauh dari kata "maju pesat" karena memang memiliki ibukota daerah yang stagnan dan berada di tengah-tengah bumi borneo. Tetapi walaupun demikian, daerah yang masih dikelilingi hutan ini menyimpan kehidupan sosial yang membumi. Inilah yang membuat daerah penulis menjadi begitu asri, damai, tentram, jauh dari hiruk pikuk kota yang begitu kompleks masalahnya. Madara, sebuah desa di pedalaman merupakan salah satu dari banyak desa yang ada di Kalimantan Tengah khususnya di Kabupaten Barito Selatan. Daerah ini masih asri dan dikelilingi hutan belantara. 14 km dari Jalan provinsi yang menghubungkan kota Buntok dengan ibukota Provinsi Kalimantan tengah yaitu Palangka Raya, tetapi akses untuk masuk ke daerah ini seiring dengan perkembangan lumayan baik. Mobil roda empat dengan tinggi body dari ban mobil +/- 40cm sudah bisa masuk ke daerah ini. So, apa saja yang menurut penulis pasti jarang ...
Aku suka rambutan,,
BalasHapusCuman belum pernah nyoba yang diatas itu -_-"
Wah PERTAMAX juga nih mas A.Y,Indrayana. hiehiehiheiheiheiee, Saya di Kalimantan Barat belum pernah jumpa buah seperti ini
Hapusjadi di kalbar belum ada yg jual buah ini ya?
HapusSaya nggak suka rambutan sob. . . Nyimak aja. . . :D
BalasHapusjadi tambah pengetahuan ane gan, makasih infonya :D
BalasHapusabang, aku boleh dong di kirimin dari kalimantan, nanti aku kirimi rambutan asli blitar ... kayaknya rambutan sana lebih padet ya di timbang rambutan blitar yang terkenal ada madunya..
BalasHapusrambutan hutan jenis ini mencarinya lumayan sulit. disamping itu memang ada musimnya. biasanya sekitar bulan maret-april sob!
Hapuswah warna kulit rambutannya merahhitam banget sobat.. apakah rasanya sama dengan rambutan umumnya..? apa rambutan hutan ini lebih manis..?
BalasHapushehehehe jadi ngiler nih saya sob, pengen nyobain
sama persis kawan. hanya rasa manisnya agak kental.
Hapuskayaknya enak kang , kalo di daerah saya kayaknya gak ada tu
BalasHapusrasanya hampir sama dengan rasa rambutan. hanya rasa manisnya agak kental
HapusSruuppp...merahnya itu bikin ngiler deh :D
BalasHapushehehe.. mau mbak mira? datang aza ke kampung saya pertengahan maret-april
Hapusane cuma nunggu kirimannya aja dah, hehehe
BalasHapusapa di kaltim gak ada ya MON?
HapusKayaknya buahnya kecil2 ya sob??
BalasHapusbuahnya agak kecil dari rambutan garuda. mirip rambutan biasa sob
HapusMampir lagi bung. . . Hehehe. :D
BalasHapus