Alasan Artikel Blog Lebih Mengutamakan Kualitas yang Informatif

Tidak dapat di pungkiri bahwa sekarang situs jejaring social seperti Google+, Facebook, Twitter dan banyak situs social lainnya lebih di senangi para pengguna internet. Pengguna internet mampu dan betah berlama-lama menggunakan salah satu dari sekian banyak situs jejaring tersebut.

Hal ini menurut pengamatan saya adalah karena penggunaannya bersifat praktis, mudah dan cepat di pahami oleh penggunanya. Di samping itu, segala sesuatu yang dituliskan sangat simple karena langsung mengarah ke pokok sasaran.

Secara garis besar blogspot juga merupakan situs jejaring social gratis, akan tetapi dalam praktek pengelolaannya tidak mudah dan pengguna (blogger) harus memahami beberapa hal untuk membuat blog pribadinya di ketahui dan dikenal banyak orang.

Demikian pula halnya dengan tulisan yang disajikan biasanya akan dimulai dengan kata pembuka terlebih dahulu, baru kemudian mengarah pada pokok masalah yang disampaikan.

Kebiasaan yang terjadi adalah, pengguna internet sebagai pembaca hanya akan menggunakan layanan informasi yang didapat dari blog ketika ada sesuatu atau hal penting yang mereka cari.
Jaringan pertemanan melalui blog juga masih dalam skala kecil.

Karena itulah, mengapa google sebagai media pencari lebih mengutamakan nilai atau kualitas serta informasi dari artikel yang ditawarkan oleh penulis blog guna meningkatkan kualitas blognya baik sebagai jurnal online atau tempat berusaha online.

Google memaksudkan hal ini adalah agar pengguna sebagai penerima informasi dapat memperoleh secara tepat apa yang mereka inginkan dan harapkan melalui uraian panjang dan lebar dari sebuah artikel blog.

10 Komentar

  1. harus diperbanyak blogger yang si om ini
    suka empet kalo cari sesuatu di internet malah muter muter di blog yang isinya ga karuan kaya blogku...

    sekali-angkat informasi daerah dong, om
    lama di sini tapi masih banyak gaptek tentang kearifan lokalnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. kearifan lokal sepertinya udah banyak tersebar di internet kawan. jadi bagi2 tugaslah.
      disamping itu, kamera error neh, sulit buat literatur tanpa dokumentasi hehehe..

      Hapus
    2. aku lihat banyak yang ga lengkap, om..
      mereka lebih suka ungkap permukaannya doang tanpa mau masuk agak dalam yang justru penting menurutku

      contoh gampangnya kalo ada yang cerita tentang obyek wisata. yang dibahas tuh cuma indahnya, fotonya, makanannya dll dll tapi jalanan kesana rusak atau ada hal negatif lainnya jarang tuh yang mau bahas

      tapi yasudahlah...
      informasi yang selama ini om penho angkat juga menarik kok :D

      Hapus
    3. ntar lagi deh, nunggu kamera udah gak ngadat lagi bro! thank buat masukannya.

      Hapus
  2. Pastinya biar bisa dilirik google kang karena berisi informatif yang penting

    BalasHapus
  3. speechless gue! Wah! masih aja ngerayu simbah dari kemren! huhuh, kp jadian???

    BalasHapus

Posting Komentar

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama