Madara dan Sosial Masyarakatnya

Gambar
Orang kota pasti jarang melihat seperti ini! Madara dalam gambar Di daerah penulis memang masih jauh dari kata "maju pesat" karena memang memiliki ibukota daerah yang stagnan dan berada di tengah-tengah bumi borneo. Tetapi walaupun demikian, daerah yang masih dikelilingi hutan ini menyimpan kehidupan sosial yang membumi. Inilah yang membuat daerah penulis menjadi begitu asri, damai, tentram, jauh dari hiruk pikuk kota yang begitu kompleks masalahnya. Madara, sebuah desa di pedalaman merupakan salah satu dari banyak desa yang ada di Kalimantan Tengah khususnya di Kabupaten Barito Selatan. Daerah ini masih asri dan dikelilingi hutan belantara. 14 km dari Jalan provinsi yang menghubungkan kota Buntok dengan ibukota Provinsi Kalimantan tengah yaitu Palangka Raya, tetapi akses untuk masuk ke daerah ini seiring dengan perkembangan lumayan baik. Mobil roda empat dengan tinggi body dari ban mobil +/- 40cm sudah bisa masuk ke daerah ini. So, apa saja yang menurut penulis pasti jarang ...

Bagaimana menciptakan konten blog layaknya penulis handal ?

Ketika anda mulai meniti dunia blogging untuk pertama kalinya, anda pasti akan di sibukkan dalam pola menuliskan potongan-potongan kata agar terlihat sempurna ketika dipublikasikan. Terkadang para blogger baru biasanya tertegun ketika berkunjung dan membaca tulisan dari para blogger yang sudah lama berkecimpung dalam dunia blogging. Terlihat bahwa begitu mudahnya para penulis blog tersebut membangun konten mereka walaupun mesti mengupdate artikelnya setiap hari.

Apakah ini karena sebuah kebiasaan yang terus diasah setiap harinya?

Secara garis besar, memang benar. Semuanya akan sangat mudah ketika anda terbiasa. Tetapi kebiasaan tersebut tidak didapat secara singkat, namun terus berjalan dari waktu ke waktu. Semakin anda sering menulis, maka semakin tinggi pola kebiasaan anda dalam membangun tulisan.

Lalu cara apa yang harus dilakukan agar semuanya bisa berjalan dengan singkat?

Ada salah satu cara yang menurut pemahaman saya bisa anda lakukan dalam waktu yang singkat untuk menciptakan konten blog layaknya seperti seorang penulis handal / profesional di bidangnya, yaitu :

Buatlah tulisan anda mengalir seperti sebuah percakapan. Anda pasti sangat luwes jika berbicara langsung  melalui mulut anda. Karena itu sekarang yang anda lakukan adalah men-translate pola percakapan melalui mulut tersebut dengan menggunakan huruf dan angka atau gambar visual. Buatlah sebuah perasaan bahwa pada saat anda sedang menulis artikel, anda sedang melakukan perbincangan langsung dengan pembaca anda. Di sini seorang pembaca harus anda anggap sebagai teman dekat anda yang sedang mendengarkan kabar, cerita, berita dan lain sebagainya dari anda.

Ingatlah bahwa tulisan yang paling baik dalam jurnal online pribadi adalah tulisan yang dibuat dari sudut pandang anda sendiri selaku pengelola blog tersebut.

Inilah sedikit saran dan masukkan untuk anda para newbie blogger untuk mencapai kunci terbaik dalam membangun blog.

Ada saran tambahan lain untuk tulisan ini ?

Komentar

  1. waduh ini yang saya susah sob, sempat pengen membuat artikel dengan gaya tulisan profesional, namun kemampuan saya belum sanggup saya sob, kalau saya baca baca justru sobat nih yang mendekati sempurna tulisannya..

    oya td ada yang mau jitak saya ya..? tau nggak sob orangnya di mana wkwkkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. BEnar sekali apa yang dikatakan mas Nady di atas. Benar benar susah jika mood atau pada saat "blank" bahkan untuk menulis hal yang sedehrana sekalipun terasa sangat susah dan mencemaskan. Saya pun demikian.

      Ada saatnya "blank" menghinggapi di pikiran saya sehingga sangat sulit untuk menuliskan kalimat, dan saya rasa apa yang saya alami sering dialami oleh blogger yang sudah senior sekalipun

      Hapus
  2. saya bukan yang punya ayam sob, saya cuma penikmat ayam gorang saja.

    saya nggak mau di jitak sama sobat wkwkwkwkwk

    BalasHapus
  3. tulisan ane mengalir seperti biasanya gan, sepertil halnya komentar ini pun ngalir aja. tanpa jelas maksud dan tujuannya. hehehe

    BalasHapus
  4. Setuju bung. Harus seolah olah kita sedang bicara langsung

    Maaf baru kunjung. Sibuk banget. :D

    BalasHapus
  5. Siiiap kakak,, hehe
    jadi inget waktu pertama kali nulis blog dulu, sulit sekali rasanya menuangkan maksud ke dalam kalimat,
    tapi memang benar sekali kalau semua akan mudah jika kita terbiasa. butuh proses..
    tetap semangaat..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ma'anyan

Apa itu Bisi Kurik?

Suku Dayak - Angka dalam bahasa Maanyan