How to Design Your Blog

Jika anda ingin memenangkan suara rakyat, maka anda harus berfikir untuk tidak hanya menarik simpati kalangan menengah keatas, tetapi harus pula bisa menarik simpati masyarakat kelas menengah kebawah. Itulah yang berhasil di lakukan oleh Jokowi - Ahok dalam memenangkan pertempuran di Pilgub DKI putaran kedua beberapa waktu yang lalu.

Berkaca dari hasil Pilgub DKI kemarin, mari kita coba translate ke dalam dunia perbloggeran. Untuk meningkatkan traffic kunjungan ke blog yang kita miliki, maka belajarlah dari gaya kampanye Jokowi-Ahok. Kita harus memperhatikan keseluruhan sisi dari pengunjung atau pengguna internet.  Karena ketika anda hanya memperhatikan sisi kepuasan untuk diri sendiri atau kalangan tertentu, maka semuanya akan sulit dikembangkan.

Apa sih maksud gue? masih bingung ? yuk kita lanjut lagi..

Ada satu hal yang perlu kita perhatikan bersama jika ingin sebuah blog dapat diakses dengan mudah oleh semua pengguna internet. Hal tersebut adalah perhatian khusus terhadap Desain Blog.
Kita harus bisa memahami bahwa semua pengguna internet tidak hanya mengakses internet dengan kecepatan 1 Mbps atau bahkan 3 Mbps, tetapi banyak pengguna internet dalam mengakses internetnya hanya menggunakan kecepatan sampai 56 Kbps. 
Jadi, ketika desain blog yang kita ciptakan terlalu memakan proses loading, maka di jamin pengguna internet dibawah kecepatan 128 Kbps akan lari tunggang langgang meninggalkan blog kita. Ini akan menjadi kerugian tersendiri bagi pemilik blog.

Maka dari itu kalau kita tidak menginginkan hal tersebut terjadi, Mulai saat ini mari kita bangun desain blog yang ekonomis dan mudah diakses tanpa meninggalkan sisi modern dari desain blog itu sendiri. Sederhanakan tampilan blog, ciptakan kemudahan dalam mengakses blog yang dimiliki, sehingga  traffic kunjungan yang berkualitas ke situs anda meningkat.

Oke, demikian tulisan singkat ini dibagikan buat dibaca-baca!
Salam Blogger

18 Komentar

  1. hmm... desain yaa???
    kalau aku sih lebih suka yang simpel, dan alhamdulillah gampang diakses dan cepet loadingnya. Hehe ...
    pengakuan di liebster award .. :D

    BalasHapus
  2. bener juga om, lalu kalau blog saya gimana om menurut om apakah berat? kalau berat bisa saya pikirkan menggunakan yang ringan tapi masih kelihatan modernlah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. relatif kawan. di kompi butut dg kecepatan 128 kbps milik gue masih stabil.

      Hapus
  3. hmmm... saya jarang sekali memikirkan tentang bert atau tidaknya blog saya kalau diakses dengan koneksi dibawah 1mbps. tapi kalau sudah urusannya profit, maka target sasarannya adalah menengah ke atas, karena jarang sekali komunitas mengengah kebawah untuk memutuskan membeli sesuaut apalagi via internet.

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk ukuran bisnis, okelah! gue sependapat. tetapi alangkah baiknya jika memang bisa menyentuh seluruh lapisan pengguna internet! kira2 begitu bro! hehehe.

      Hapus
  4. wah iya nih sob..? apalagi klo blog yang penuh dengan antribut iklan yang bergerak..? hmm...CPU kompi saya langsung meraung2 sob..? termasuk blog saya..? menurut sobat gmn tuch blog saya..?

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk 128 kbps aman...entahlah kalo untuk 56 kbps

      Hapus
  5. Balasan
    1. kalo tutornya silahkan browsing aza sob!. saya hanya memberi gambaran tentang garis besarnya aza ato inti sarinya. hehehee..

      Hapus
  6. Kalo blog saya ringan gak sob?, harus denger suara pengunjung juga nih!

    BalasHapus
  7. Balasan
    1. Saya terkesan sekali dengan tulisan bung Penho. MEmang inilah "intisari" dari desain arsitektur desain sebuah Blog. Desain blog selain harus cepat loading juga ringan dan mudah diakses juga arsitekturnya dan navigasinya jelas dan mudah dimengerti. Salut buang Bung Penho

      Hapus
    2. wah, sanjungan akang bikin baju saya tambah gede nih hehehe..!

      Hapus
  8. iya gan, intinya jangan terlalu berat lah. ga ramah sama pengujung, ga bisa mensejahterakan kalangan bawah. hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul sob. kalangan bawah juga harus bisa ikut menikmati.

      Hapus

Posting Komentar

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama