Hallo Indonesia!
Salam Blogger buat semua author blog di seantero Nusantara.
Sudah pernah membaca tulisan di blog ini yang bercerita tentang adat istiadat suku dayak dalam sebuah acara pemenuhan hukum adat menjelang akan dilakukan prosesi pernikahan? belum!. Baiklah, bagi yang belum silahkan anda baca kembali ceritanya dalam bagi-bagi info budaya.
Jika ada yang bertanya kepada anda, ada berapa musisi atau pemain piano terkenal di Indonesia? atau siapakah gitaris terkenal saat ini? atau Siapakah pemain drum terhebat menurut penilaian anda? serta siapakah grup tari atau penari modern paling bagus menurut kacamata anda?
Ketika pertanyaan itu diajukan kepada anda, maka akan ada banyak perbedaan jawaban dari masing-masing penjawab. Tetapi apabila pertanyaan yang saja ajukan kepada anda adalah "Apakah nama grup tari Wadian Dadas atau Wadian Bawo yang terkenal di Kalimantan Tengah?", maka saya yakin jawabannya tidak akan banyak atau hanya beberapa saja.
Lalu apa maksud penulis menuliskan ini?
Banyak anak-anak Indonesia, yang notabene merupakan penerus kelangsungan bangsa ini tidak diberikan wawasan tentang arti pentingnya melestarikan budaya leluhur yang merupakan sebuah pencitraan dari suku, budaya dan adat istiadatnya. Banyak pemuda-pemudi kita alergi dengan kata "Kuno", sebuah kata yang berarti kolot atau tidak modern, sehingga hal-hal yang mengandung kata tersebut sering mereka hindari.
Melestarikan budaya itu harus wajib dilakukan secara turun-temurun agar tidak hilang atau terhapus oleh kemajuan zaman. Dan untuk itu diperlukan peran serta orang tua, ahli budaya / budayawan, tokoh-tokoh adat dalam memberikan bimbingan dan dukungan bagi para penerusnya agar kelestarian adat istiadat dan budaya tetap terpelihara.
Lalu, apa untungnya melestarikan budaya itu saat ini atau dimasa yang akan datang? Apa bisa memberikan income bagi diri pribadi secara khususnya dan daerah secara umumnya?
Kembali lagi seperti pertanyaan paling atas di artikel ini, ketika jawaban anda tentang gitaris diatas lebih dari satu jawaban, itu berarti akan ada banyak persaingan didalamnya. masih belum faham?
Di daerah kami, ada beberapa orang yang piawai dalam memainkan alat musik modern, tetapi dalam memainkan alat tradisional bernama "Kangkanung", alat berupa agung/gandrang, hanya ada satu orang saja yang bisa memainkannya. Begitu pula dengan penyanyi lokal, ada banyak yang bagus dalam olah vokal, tetapi dalam menyanyikan lagu daerah secara tradisional atau yang biasa di sebut "Numet", hanya ada satu orang saja. Begitu pula dengan tari-tarian adat. akan jarang sekali ada persaingan (persaingan sehat) di dalam satu daerah.
Karena sedikitnya persaingan tersebut sehingga adat istiadat melalui tari-tarian, musik daerah atau bahkan nyanyian lagu-lagu daerah dapat memberikan income tersendiri bagi anda. Suatu Negara atau daerah lain yang ingin melihat sebuah keunikan budaya darah yang anda miliki akan menghargai dengan nilai yang tinggi dan ini merupakan income yang menjadi nilai tambah bagi anda dan kelompok anda. selain itu pula, nama daerah yang anda bawa menjadi sebuah kehormatan yang juga sangat tinggi nilainya dimata orang lain, dimata daerah lain atau bahan di negara lain.
Jadi, melestarikan budaya, adat istiadat secara turun termurun bukanlah hal kuno yang perlu di hindari, tetapi dengan melestarikan budaya agar tetap ada, justru akan menjadi nilai luhur yang mulia dan pasti menguntungkan bagi anda dan daerah anda.
Mengambil kalimat yang sering kita dengar dari Pak Mario Teguh (dalam acara Golden Ways), Sahabat-sahabatku yang super, mari kita tanamkan rasa cinta terhadap budaya daerah kita sendiri melalui pelestarian budaya daerah demi kejayaan Indonesia.
Lengkap banget pembahasanannya tentang budaya Indonesia Bung. Semoga menang GA-nya ya :)
BalasHapusBener banget, melestarikan budaya sendiri itu sangatlah penting. Ada nilai plusnya juga. Malu rasanya kalau misalnya lagu daerah saja nggak ngerti. Eh, emang aku ngerti? Hehehehe
FREE DOWNLOAD SEDUCE ME AND OTHER SEX GAMES ADULT 18+ FOR PC FULL VERSION LATEST VERSION COMPRESSED 18+ DOWNLOAD FROM HERE-->>>> www.gamesaccess.blogspot.com
HapusDari Judulnya aja udah Sayang banget sama indonesia.
BalasHapusSayang sama indonesia itu wajib.
betul tu sobb
BalasHapusagar tidak di caplok negara lain kyk ituu tuuu
Wah ... Suka sekali bahasannya ..
BalasHapusSetuju ... Setuju ... Setuju ...
>> Sukses untuk GAnya Bung ...
ane setuju banget soob
BalasHapuscintai negerimu, hargai negerimu, banggai negerimu..
BalasHapusjangan biarkan budaya kita di copy paste sama negara lain,,jayalah indonesiaku..:)
salam EPICENTRUM
,,mampir ya,hehe..:)
Kunci keberhasilan adalah menanamkan kebiasaan sepanjang hidup Anda untuk melakukan hal - hal yang Anda takuti.
BalasHapustetap semangat tinggi untuk jalani hari ini ya gan ! ditunggu kunjungannya :D
Hiduplah Indonesia Raya :)
BalasHapusAku bangga jadi anak Indonesia, disaat negara lain mencuri kebudayaan Indonesia, disaat itulah saya marah
ehm, bene juga ya gan. kita selalu alergi kata kuno. padalah klo kita mau menekuni budaya, persainya lebih sedkit, kita bisa masuk ke kancah internasional lagi ya? heheh. pemerintahnya juga ga tanggap si, coba klo budaya budaya gini di wajibkan di setiap event atau televisi, jadi tertarik kita, daripada keburu di klaim negara lain. ya ga?
BalasHapussukses untuk lombanya.
hahha... gak mau kalah juga nih nampaknya bang.... ikutan lomba blogger makasar juga ya .... sukses lah bang, ane nyusul ntar malem ... heheh
BalasHapusSukses, Bung! Semoga kita semua menang! Hehehe
BalasHapuswe love indonesia
BalasHapusBaik dari orangnya,budayanya juga alamnya
Komenku ke mana yah??
BalasHapusMasuk Kotak SPAM kah??
Ya sudah ... Sukses Untuk GA nya bung Penho ... :)
Saya setuju dengan tulisan ini Bung Penho, tapi saya sendiri seorang pelajar SMA merasakan bahwa disekolah juga kurang pelajaran mengenai kebudayaan Indonesia. Ekstrakurikuler juga lebih cenderung ke hal-hal yang berbau modern, padahal budaya kita banyak :/
BalasHapusmantap bgt sob..?? kita harus,wajib mencintai bangsa kita sendiri...? saya paling g suka bgt liat org indonesia,berbicara bahasa asing dengan org indonesia..? kita sama2 org indonesia,tp knp hrs pake bahasa asing ngomong nya..?? jujur saya paling benci bgt..?nice post sob..?
BalasHapusoya sekalian follow..? follow back ya..??
Memang untuk menghafalkan kebudayaan yang segitu banyaknya sangat sulit sob. Oleh karena itu masing-masing putra daerah harus melestarikannya. Lalu pemerintah sebagai penaung kebudayaan tentu saja harus membuat database yang dapat diakses secara nasional mengenai kebudayaan yang ada di Indonesia. Syukur-syukur database kebudayaan itu bisa diakses ke seluruh dunia. Kalo ada orang luar yang tertarik kan bisa kesini buat lihat langsung.
BalasHapusNamun sayang seribu sayang... orang di pemerintahan lebih menyukai perut dan bawah perutnya sendiri... sampai-sampai departemen Agama yang urusannya sama akhirat aja korupsi. :D
*geleng2 kepala*
tapi entah kenapa khususn kalo disuruh cinta sinetron indonesia saya lebih baik lonjat dari menara sutet sambil teriak
BalasHapus"WOW KK WOW"
saya memang sangat menyukai musik2 lokal.. disini ada gendang beleq, gamelan sasak.. sungguh rancak mengajak bergerak..
BalasHapussaya juga suka keroncong..
Mari kita mulai cinta Indonesia dari hal-hal kecil, :)
BalasHapusMoga Sukses kontes nya Sob... :D
Hadir selalu di Blog Sobat terbaik, izin share : MP3 Kisah Inspiratif Bag. XIV, ditunggu komentarnya, Thx... :)
Salam bLogger,
Semoga menang ya mas....
BalasHapusKok belum nongol lagi...
Nonton euro ya...
mari kita lestarikan kebudayaan daerah yang merupakan kekayaan kebudayaan indonesia. jangan sampai diklaim lagi oleh tetangga sebelah... hehe
BalasHapusbest regard,
adi pradana
Memang sangat disayangkan, generasi muda sekarang lebih suka dgn budaya asing daripada budaya sendiri.
BalasHapusSemangat mengindonesiakan indonesia...
BalasHapussemangat Indonesia!!
salam anak negeri bung Penho..
________
Salam Spirit Blogger Indonesia
Posting Komentar