Madara dan Sosial Masyarakatnya

Gambar
Orang kota pasti jarang melihat seperti ini! Madara dalam gambar Di daerah penulis memang masih jauh dari kata "maju pesat" karena memang memiliki ibukota daerah yang stagnan dan berada di tengah-tengah bumi borneo. Tetapi walaupun demikian, daerah yang masih dikelilingi hutan ini menyimpan kehidupan sosial yang membumi. Inilah yang membuat daerah penulis menjadi begitu asri, damai, tentram, jauh dari hiruk pikuk kota yang begitu kompleks masalahnya. Madara, sebuah desa di pedalaman merupakan salah satu dari banyak desa yang ada di Kalimantan Tengah khususnya di Kabupaten Barito Selatan. Daerah ini masih asri dan dikelilingi hutan belantara. 14 km dari Jalan provinsi yang menghubungkan kota Buntok dengan ibukota Provinsi Kalimantan tengah yaitu Palangka Raya, tetapi akses untuk masuk ke daerah ini seiring dengan perkembangan lumayan baik. Mobil roda empat dengan tinggi body dari ban mobil +/- 40cm sudah bisa masuk ke daerah ini. So, apa saja yang menurut penulis pasti jarang ...

Kampung Ku Darurat Asap

Kabut asap landa kampung, jalan antar provinsi dipenuhi asap, anak sekolah di liburkan, hutanku terbakar habis. Itulah yang membuat saya lebih memilih untuk berdiam diri di dalam rumah. Ya, rumah ku tertutup rapi dari pagi hingga malam. Dan hal ini tengah berlangsung dari minggu lalu akibat pekatnya kabut asap.





Untuk wilayah provinsi Kalimantan Tengah, hampir tiga bulan ini tidak pernah turun hujan. Jikalau ada hujan, itupun hanya sebentar. Dan dalam rukun waktu beberapa minggu ini, asap yang awalnya hanya tipis menyelimuti kampung ku, kini semakin pekat dan berbau. Sungguh menyesakkan kawan!.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kamus Dayak Ma'anyan

Apa itu Bisi Kurik?

Suku Dayak - Angka dalam bahasa Maanyan