Madara dan Sosial Masyarakatnya

صورة
Orang kota pasti jarang melihat seperti ini! Madara dalam gambar Di daerah penulis memang masih jauh dari kata "maju pesat" karena memang memiliki ibukota daerah yang stagnan dan berada di tengah-tengah bumi borneo. Tetapi walaupun demikian, daerah yang masih dikelilingi hutan ini menyimpan kehidupan sosial yang membumi. Inilah yang membuat daerah penulis menjadi begitu asri, damai, tentram, jauh dari hiruk pikuk kota yang begitu kompleks masalahnya. Madara, sebuah desa di pedalaman merupakan salah satu dari banyak desa yang ada di Kalimantan Tengah khususnya di Kabupaten Barito Selatan. Daerah ini masih asri dan dikelilingi hutan belantara. 14 km dari Jalan provinsi yang menghubungkan kota Buntok dengan ibukota Provinsi Kalimantan tengah yaitu Palangka Raya, tetapi akses untuk masuk ke daerah ini seiring dengan perkembangan lumayan baik. Mobil roda empat dengan tinggi body dari ban mobil +/- 40cm sudah bisa masuk ke daerah ini. So, apa saja yang menurut penulis pasti jarang ...

Permainan Yang Berkesudahan Imbang

Pernah maen Catur cuyy? tanya Diang
Dari pada gak ada kerja'an, mending kita maen catur yuk!; dibalas di Atak
Syukurlah kalo emang kamu pernah maen catur!; jawab Diang pula

Permainan catur dua sahabat yang sama-sama "Budek" ini pun dimulai. Diang memilih catur putih dan Atak catur yang hitam. Saling serang dan saling bertahan silih berganti mereka lakukan. 
Sampai pada suatu kesempatan Diang yang menggunakan catur putih melancarkan serangan berbahaya terhadap catur hitam si Atak. Menteri putih bergerak memukul pion hitam. kini Diang tinggal selangkah lagi memukul benteng hitam yang menutup jalan menuju Ratu hitam untuk menyelesaikan permainan catur ini.
Sementara itu giliran Menteri hitam si Atak menerobos masuk dan..............
"Skak" ; kata Atak.
Diang pun terdiam dan terus berfikir untuk mengalahkan Atak. 
Empat puluh satu detik berselang, Diang pun bertanya "kamu gak nyesal..?"
"ehhh...loe lama amat mikirnya!. sekarang giliran loe"; ujar si Atak membalas.
"oke dech kalo emang kamu gak nyesal".  Tiba-tiba "Skakmat"; ujar si Diang sambil memukul benteng si Atak.
"Lhoooo....... gue sedang skak ratu loe. kenapa elo skak juga?" kata Atak
"lho, kenapa kamu marah, kan gue udah nanya tadi, apa kamu gak nyesal?"; kata Diang meladeni!

Nah, itu dia cerita singkat tentang Permainan Catur yang berakhir Remis, karna gak ada yang menang!

تعليقات

  1. bingung ane. ko bisa ya lagi di skak tapi ko jalan. ? aneh....

    ردحذف
    الردود
    1. gini lho sob, si diangnya abis mkn poin trus mikir'in kemana tuch ratunya item lari kalau selanjutnya benteng dimakan mentri. lg asik2nya mikirin, gk liat plus dngr si atak bilang skak.

      حذف
  2. hahahaha. ngakak ane gan, ko bisa ya. 'apa kamu ga nyesel.... ' hahaha. kreatif.

    ردحذف
  3. bahahah.... ide keren bua sebuah posting.... :)

    ردحذف
  4. Bukannya si atak yg menang ya? :bingung

    ردحذف
    الردود
    1. remis sob! sama2 nge-skak. atak ke skak, diang juga! soalnya diang gak memperhatikan atak nge-skak!.
      akhirnya sama-sama menang hehehhee..

      حذف
  5. wew, kalo gitu ane juga, mau skak mat, hihihihi, wew, :p

    ردحذف
  6. mungkin harus gitu sob biyar gak ada yg kalah dan gak ada yg menang hhe

    ردحذف

إرسال تعليق

المشاركات الشائعة من هذه المدونة

Kamus Dayak Ma'anyan

Apa itu Bisi Kurik?

Suku Dayak - Angka dalam bahasa Maanyan